KIAMAT SUDAH DEKAT
Assalamualaikum
wr wb
Tahukah
rekan-rekan semua bahwa Kiamat sudah dekat.? Semakin zaman bertambah,maka
kiamat akan semakin dekat dengan kita. Dengan semakin dekatnya kiamat, maka
kita harus mengenal tanda-tanda kiamat. Salah satu tandanya yaitu keluarnya
Dajjal. Siapa itu Dajjal?? Dari mana
asal Dajjal??
Asal-Usul
Keluarganya:
Dajjal adalah seorang manusia dari keturunan
Yahudi. Dia bukan Jin atau apajua makhluk lain selain ia sebagai manusia yg
ditangguhkan ajalnya "MinalMunzharin" seperti halnya Nabi Isa as yg
di angkat oleh Allah swt ke ataslangit dan ditangguhkan kematiannya sehingga
beliau nantinya turun semula keatas muka bumi ini lalu beliau akan mati dan di
kuburkan di Madinah AlMunawwarah. Sama juga halnya dgn Iblis yg di tangguhkan
kematiannya sehingga kiamat nanti.
Dajjal; ayahnya seorang yg tinggi dan gemuk.
Hidungnya seperti Paruh burung. Sedangkan Ibunya pula seorang perempuan gemuk
dan banyak dagingnya. Menurut Imam Al Barzanji ada pendapat mengatakan bahawa
asal keturunan bapanya ialahseorang Dukun Yahudi yg di kenali dgn
"syaqq" manakala ibunya adalah daribangsa Jin. Ia hidup di zaman Nabi
Sulaiman as dan mempunyai hubungan denganmakhluk halus. Lalu oleh Nabi Sulaiman
ia akhirnya ditangkap dan dimasukkanke dalam penjara. Walau bagaimanapun
kelahiran dan kehidupan masa keciltidak diketahui dgn jelas.
(Namun saya masih ragu dengan artikel di atas.
Artikel di atas saya dapatkan dari sebuah forum. Saya sengaja memasukkannya
karena saya ingin tahu itu benar atau tidak. Jika diantara rekan-rekan yang
mengetahuinya, mohon untuk meninggalkan komentar tentang siapa itu Dajjal. Terimakasih.)
Oke lanjut. Kemudian bagaimana ciri fisik
Dajjal?
Ciri-ciri
fisik:
Hadis Huzaifah r.a katanya: Rasulullah
s.a.w. telah bersabda: Dajjal ialah orang yang buta matanya sebelah kiri, lebat
(panjang) rambutnya serta dia mempunyai Syurga dan Neraka. Nerakanya itu
merupakan Syurga dan Syurganya ialah Neraka(Hadis Sahih Muslim).
Ada beberapa ciri perawakan Dajjal yg disebutkan dalam Hadis Rasulullah saw, diantaranya:
Seorang yg kelihatannya masih muda, Berbadan Besar dan agak kemerah-merahan, Rambutnya keriting dan tebal. Kelihatan dari belakang seolah-olah dahan kayu yg rimbun.
Tandanya yg paling menonjol ada dua:
Pertama: Buta mata kirinya dan kelihatan
seperti buah kismis yg kecut,manakala mata kanannya tertonjol keluar
kehijau-hijauan berkelip-kelip laksana bintang. Jadi kedua-dua matanya adalah
cacat.
Kedua: Tertulis didahinya tulisan "Kafir
(Kaf-Fa-Ra)". Tulisan ini dapat dibaca oleh setiap org Islam, sama ada ia
pandai membaca atau tidak.Mengikut hadis riwayat At-Thabrani, kedua-dua tanda ini
menjelma dalam diri Dajjal setelah ia mengaku sebagai Tuhan. Adapun sebelum
itu, kedua-dua tanda yg terakhir ini belum ada pada dirinya.
Tempat / Lokasi Keluarnya Dajjal
Di
mana Dajjal akan keluar?
Dajjal akan muncul dari arah barat dari negeri
Persia, disebut Khurasan. Dari Abu
Bakr Ash Shiddiq, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
الدَّجَّالُ يَخْرُجُ مِنْ أَرْضٍ بِالْمَشْرِقِ يُقَالُ لَهَا خُرَاسَانُ يَتْبَعُهُ أَقْوَامٌ كَأَنَّ وُجُوهَهُمُ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ
“Dajjal itu keluar dari bumi sebelah barat
yang disebut Khurasan. Dajjal akan diikuti oleh kaum yang wajah mereka seperti
tameng yang dilapisi kulit”.
Namun kemunculan Dajjal baru terlihat jelas
ketika ia sampai di suatu tempat antara Irak dan Syam. Dalam hadits An Nawas bin
Sam’an yang marfu’ –sampai
pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam- disebutkan,
إِنَّهُ خَارِجٌ خَلَّةً بَيْنَ الشَّأْمِ وَالْعِرَاقِ فَعَاثَ يَمِينًا وَعَاثَ شِمَالاً يَا عِبَادَ اللَّهِ فَاثْبُتُوا
“Dajjal itu keluar di antara
Syam dan Irak. Dia lantas merusak kanan dan kiri. Wahai para hamba Allah, tetap
teguhlah”.
Dajjal akan keluar dari Yahudiyah Ashbahan dan
70.000 orang Yahudi akan menjadi pengikutnya. Dari Anas bin Malik, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
يَخْرُجُ الدَّجَّالُ مِنْ يَهُودِيَّةِ أَصْبَهَانَ مَعَهُ سَبْعُونَ أَلْفاً مِنَ الْيَهُودِ عَلَيْهِمُ التِّيجَانُ
“Dajjal akan keluar dari
Yahudiyah Ashbahan dan 70.000 orang Yahudi yang memakai mahkota akan jadi
pengikutnya.”
Ibnu Katsir berkata bahwa munculnya Dajjal
adalah dari Ashbahan dari daerah yang disebut Yahudiyah.
Ada juga yang mengatakan bahwa Dajjal akan
keluar dari Segitiga Bermuda.
Tentang Segitiga Bermuda
Mendengar kata “Segitiga Bermuda” kita pasti
terbayang dengan tempat yang menyimpan banyak misteri akan hilangnya
benda-benda yang melintas di atasnya. Ada apa di sana?
Berbagai penelitian telah dilakukan oleh
beberapa ahli.
Albert
Einstein, dengan relativitasnya menyatakan, lokasi tersebut memiliki medan
magnet yang sangat tinggi. Sehingga benda-benda yang mengandung logam, akan
mudah tertarik ke pusatnya.
Ada pula yang
menyatakan, hilangnya benda-benda (pesawat dan kapal laut) itu, karena memasuki
gerbang waktu. Benda-benda itu memasuki wilayah gerbang waktu, sehingga ketika
berada tepat diatasnya, maka akan menghilang. Hilangnya itu, bisa kembali ke
masa lampau atau muncul di masa depan.
Ada juga yang menyatakan, lenyapnya benda-benda itu karena mereka ditelan atau dibawa oleh UFO (Unidentified Flying Object) atau piring terbang.
Ada juga yang menyatakan, lenyapnya benda-benda itu karena mereka ditelan atau dibawa oleh UFO (Unidentified Flying Object) atau piring terbang.
Sementara yang
lain mengatakan, mereka hilang karena masuk dalam dunia paralel. Mereka ada di
dunia yang berbeda dengan dunia yang sebelumnya.
Dari empat
teori diatas, ketiga teori yang terakhir disebut pula dengan teori mekanika
quantum.
Apakah benar semua itu? Sampai saat ini belum
ada yang bisa menjelaskannya secara ilmiah. Berbagai hasil penelitian dan teori-teori diatas, seakan
terbantahkan ketika hal itu tak mampu dibuktikan.
Teruuus….Apa yang menyebabkannya??? Dajjal???. Mungkin inilah jawaban terakhir
yang dikemukakan sejumlah orang mengenai hilangnya pesawat dan kapal laut itu.
Dajjal, sosok makhluk terlaknat dan pembuat fitnah itu kini dituding yang melakukan semua itu karena
persekongkolannya dengan setan.
Muhammad Isa Daud (Nama orang), penulis buku 'Dajjal Muncul di Segitiga Bermuda' menjelaskan, musnahnya benda-benda itu disebabkan oleh si makhluk bermata satu alias dajjal. Menurutnya, di daerah segitiga bermuda (Bermuda Triangle) yang terletak di antara Florida (Amerika) di sebelah barat, Puerto Rico di sebalah timur, dan pulau bermuda di sebalah utara. Ada yang mengatakan, Florida berasal dari kata 'Flory' dan 'ida' yang berarti dukun yang ditunggu atau tuhan masa depan.
Segitiga bermuda terletak di Samudera Atlantik. Menurut Isa Daud, disitu terdapat sebuah pulau yang dikuasai oleh sekumpulan makhluk yakni setan yang bekerja sama dengan dajjal untuk menghancurkan umat manusia. Nama pulau itu adalah pulau setan (bedakan dengan pulau setan di Guyana, Prancis).
Di sekitar wilayah segitiga bermuda ini, sebagaimana diterangkan Isa Daud, dajjal bersama setan berkomplot dan terus berusaha menyebarkan misinya, melalui orang-orang kepercayaannya, sesama penyembah setan. Mereka mengajarinya dengan berbagai bujukan dan rayuan sehingga orang-orang terkesima dan takjub dengan apa yang disuguhkan dan disajikannya. Maka, pada hari kiamat nanti, dari lokasi (Segitiga Bermuda) inilah, dajjal akan muncul dan melakukan fitnah secara besar-besaran kepada seluruh umat manusia. Ia akan membangga-banggakan cara-cara Yahudi, karena dajjal dipercaya merupakan keturunan dari Yahudi.
Muhammad Isa Daud menegaskan, ia membuat kesimpulan diatas, bukan atas pendapatnya sendiri, melainkan berdasarkan sejumlah manuskrip kuno yang ia pelajari dari beberapa orang Muslim, baik yang tinggal di Palestina, Arab Saudi, Yaman, Swedia, Amerika, Inggris, Jerman, dan lainnya. Mereka itulah, ungkap Isa Daud, yang memiliki data yang mencengangkan yang belum pernah dipublikasikan oleh orang lain. Wallahu A'lam.
Muhammad Isa Daud (Nama orang), penulis buku 'Dajjal Muncul di Segitiga Bermuda' menjelaskan, musnahnya benda-benda itu disebabkan oleh si makhluk bermata satu alias dajjal. Menurutnya, di daerah segitiga bermuda (Bermuda Triangle) yang terletak di antara Florida (Amerika) di sebelah barat, Puerto Rico di sebalah timur, dan pulau bermuda di sebalah utara. Ada yang mengatakan, Florida berasal dari kata 'Flory' dan 'ida' yang berarti dukun yang ditunggu atau tuhan masa depan.
Segitiga bermuda terletak di Samudera Atlantik. Menurut Isa Daud, disitu terdapat sebuah pulau yang dikuasai oleh sekumpulan makhluk yakni setan yang bekerja sama dengan dajjal untuk menghancurkan umat manusia. Nama pulau itu adalah pulau setan (bedakan dengan pulau setan di Guyana, Prancis).
Di sekitar wilayah segitiga bermuda ini, sebagaimana diterangkan Isa Daud, dajjal bersama setan berkomplot dan terus berusaha menyebarkan misinya, melalui orang-orang kepercayaannya, sesama penyembah setan. Mereka mengajarinya dengan berbagai bujukan dan rayuan sehingga orang-orang terkesima dan takjub dengan apa yang disuguhkan dan disajikannya. Maka, pada hari kiamat nanti, dari lokasi (Segitiga Bermuda) inilah, dajjal akan muncul dan melakukan fitnah secara besar-besaran kepada seluruh umat manusia. Ia akan membangga-banggakan cara-cara Yahudi, karena dajjal dipercaya merupakan keturunan dari Yahudi.
Muhammad Isa Daud menegaskan, ia membuat kesimpulan diatas, bukan atas pendapatnya sendiri, melainkan berdasarkan sejumlah manuskrip kuno yang ia pelajari dari beberapa orang Muslim, baik yang tinggal di Palestina, Arab Saudi, Yaman, Swedia, Amerika, Inggris, Jerman, dan lainnya. Mereka itulah, ungkap Isa Daud, yang memiliki data yang mencengangkan yang belum pernah dipublikasikan oleh orang lain. Wallahu A'lam.
Dajjal Tidak Akan Bisa Masuk Makkah dan
Madinah
Dajjal akan muncul dari Ashbahan dan akan
menelusuri muka bumi. Tidak ada satu negeri pun melainkan Dajjal akan mampir di
tempat tersebut. Yang dikecualikan di sini adalah Makkah dan Madinah. Kenapa???
Karena Malaikat akan menjaga dua kota tersebut. Dajjal tidak akan memasuki keduanya
hingga akhir zaman. Dalam hadits Fathimah bin Qois radhiyallahu ‘anha disebutkan bahwa Dajjal mengatakan,
فَأَخْرُجَ فَأَسِيرَ فِى الأَرْضِ فَلاَ أَدَعَ قَرْيَةً إِلاَّ هَبَطْتُهَا فِى أَرْبَعِينَ لَيْلَةً غَيْرَ مَكَّةَ وَطَيْبَةَ فَهُمَا مُحَرَّمَتَانِ عَلَىَّ كِلْتَاهُمَا كُلَّمَا أَرَدْتُ أَنْ أَدْخُلَ وَاحِدَةً أَوْ وَاحِدًا مِنْهُمَا اسْتَقْبَلَنِى مَلَكٌ بِيَدِهِ السَّيْفُ صَلْتًا يَصُدُّنِى عَنْهَا وَإِنَّ عَلَى كُلِّ نَقْبٍ مِنْهَا مَلاَئِكَةً يَحْرُسُونَهَا
“Aku akan keluar dan menelusuri
muka bumi. Tidaklah aku membiarkan suatu daerah kecuali pasti aku singgahi
dalam masa empat puluh malam selain Makkah dan Thoybah (Madinah Nabawiyyah).
Kedua kota tersebut diharamkan bagiku. Tatkala aku ingin memasuki salah satu
dari dua kota tersebut, malaikat menemuiku dan menghadangku dengan pedangnya
yang mengkilap. Dan di setiap jalan bukit ada malaikat yang menjaganya.”
Dajjal Tidak Akan Pernah Memasuki Empat Masjid
Di
akhir zaman, Dajjal tidak akan memasuki 4 Masjid. Masjid apakah itu?
Dalam
hadits disebutkan tentang Dajjal,
لاَ يَأْتِى أَرْبَعَةَ مَسَاجِدَ الْكَعْبَةَ وَمَسْجِدَ الرَّسُولِ والْمَسْجِدَ الأَقْصَى وَالطُّورَ
“Dajjal tidak akan memasuki
empat masjid: masjid Ka’bah (masjidil
Haram), masjid Rasul (masjid Nabawi), masjid Al Aqsho’, dan masjid Ath Thur.”
Lama Dajjal di Muka Bumi
Para sahabat menanyakan pada Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam mengenai
berapa lama Dajjal berada di muka bumi. Mereka berkata,
يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا لَبْثُهُ فِى الأَرْضِ قَالَ « أَرْبَعُونَ يَوْمًا يَوْمٌ كَسَنَةٍ وَيَوْمٌ كَشَهْرٍ وَيَوْمٌ كَجُمُعَةٍ وَسَائِرُ أَيَّامِهِ كَأَيَّامِكُمْ
». قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ فَذَلِكَ الْيَوْمُ الَّذِى كَسَنَةٍ أَتَكْفِينَا فِيهِ صَلاَةُ يَوْمٍ قَالَ « لاَ اقْدُرُوا لَهُ قَدْرَهُ
“Wahai Rasulullah, berapa lama Dajjal berada
di muka bumi?”
Beliau bersabda, “Selama empat puluh hari, di
mana satu harinya seperti setahun, satu harinya lagi seperti sebulan, satu
harinya lagi seperti satu Jum’at (maksudnya: satu minggu,), satu hari lagi
seperti hari-hari yang kalian rasakan.”
Mereka pun bertanya kembali pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Wahai Rasulullah, jika satu hari bisa sama seperti setahun, apakah kami cukup
shalat satu hari saja?”
“Tidak.
Namun kalian harus mengira-ngira (waktunya)”, jawab beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Jawaban Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam terhadap
pertanyaan sahabat menunjukkan bahwa ketika Dajjal muncul hari akan terasa
begitu panjang, sampai terasa setahun atau sebulan atau seminggu. Dan ini
bukanlah majaz, tetapi hakiki.
Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan mengenai memperkirakan waktu shalat
di atas, “Jika setelah fajar berlalu waktu yang masanya sama seperti waktu
antara shubuh dan zhuhur seperti hari biasa, maka shalatlah zhuhur. Jika
berlalu waktu yang masanya seperti antara zhuhur dan ashar, maka shalatlah
ashar. Jika berlalu waktu yang masanya seperti antara ashar dan maghrib,
maka shalatlah maghrib. Demikian yang dilakukan untuk shalat ‘isya dan shubuh,
kemudian zhuhur, ‘ashar dan maghrib diperlakukan demikian sampai berlalu waktu
yang terasa setahun (sebulan atau seminggu tadi).”
Terimakasih telah bersedia membaca artikel
ini. Update terus informasi dari kami.
Wassalamualaikum wr wb.
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan Berikan Komentar Anda untuk membantu perbaikan. Atau jika anda ingin berdikusi di sini.